Pengambilan Keputusan Adaptif di Kementrian Pekerjaan Umum dalam Penanganan Bencana Banjir: Studi Kasus Respon Infrastruktur Darurat di Gede Bage
DOI:
https://doi.org/10.52496/identitas.v4i2.642Kata Kunci:
banjir, pengambilan keputusan adaptif, kementrian PUPR, infrastruktur darurat, GedebageAbstrak
Banjir menjadi bencana alam yang sering melanda Indonesia, salah satunya di wilayah Gede Bage, Kota Bandung, akibat meluapnya Sungai Citarum, sedimentasi berat, dan sistem drainase yang buruk. Penelitian ini bertujuan menganalisis mekanisme pengambilan keputusan adaptif oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam menangani banjir di kawasan tersebut. Pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus digunakan, dengan data primer berupa wawancara dan observasi, serta data sekunder dari dokumen resmi dan literatur terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengambilan keputusan adaptif dilakukan melalui pemetaan wilayah rawan banjir, pembangunan infrastruktur darurat, dan koordinasi lintas instansi. Namun, implementasi kebijakan menghadapi kendala seperti keterbatasan anggaran, rendahnya kesadaran masyarakat, dan koordinasi antarinstansi yang belum optimal. Meskipun kebijakan yang diterapkan telah mengurangi genangan air di beberapa titik, solusi yang diberikan masih bersifat sementara. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan koordinasi antarinstansi, edukasi masyarakat, optimalisasi teknologi pemantauan, serta pengembangan infrastruktur jangka panjang untuk meningkatkan efektivitas mitigasi banjir di masa depan.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Alia, Meti, Maya, Naila, Reisya
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.