Kegagapan Implementasi E-Government Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bekasi di Era Pandemi
DOI:
https://doi.org/10.52496/identitas.v1i2.146Kata Kunci:
COVID-19, E-Goverment, pelayanan publikAbstrak
Pandemi COVID-19 yang mewabah keseluruh dunia, termasuk Indonesia berdampak ke semua aspek kehidupan masyarakat tak terkecuali pelayanan birokrasi di lingkungan pemerintahan. Pelayanan birokrasi yang semula dilakukan secara konvensional (tatap muka) dipaksa untuk berapdaptasi dengan memaksimalkan pelayanan birokrasi berbasis teknologi (e-government). Dengan harapan birokrasi tetap mampu melayani masyarakat dengan baik dalam situasi pandemi COVID-19. Penelitian ini ingin melihat dan menganalisis bagaimana implementasi e-government di lingkungan kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bekasi dan apa saja yang menjadi tantangan dalam pengimplementasian e-government di Kabupaten Bekasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penilitian ini menggunakan metode studi kepustakaan (library research). Penelitian ini berupaya memberikan alternatif kebijakan Pemerintah Kabupaten Bekasi khusunya Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dalam menyelesaikan persoalan pelayanan birokrasi di masa pandemi COVID-19.